Telusuri Semua Hal

Selasa, 05 Juni 2012

“Teka-teki Negeri Keindahanku”

 (potret idolaku)

Inilah ceritaku ketika bersama si wanita yang tak sengaja aku hadapi dalam mimpiku:


Bermula di saat aku mulai membuka laptopku dan menjelajah setiap informasi dan semua hal penting yang ada di dalamnya; tentulah aku sesekali membuka berkas atau map pada laptopku yang aku simpan diantara semua materi Arsitekturku yaitu berkas tentang semua artikel, foto, sketsa/ lukisan yang aku buatkan kepada seorang wanita yang menjadi idolaku. Dengan jemariku yang agak gemetaran dan ketakutan aku mulai melihat wajahnya meski di balik layar kaca laptopku. Aku puas meski hanya memandang wajahnya karena dia adalah idolaku.
Dengan sesekali aku tersenyum bak orang gila ketika melihat senyumannya, seolah-olah dia menggodaku. Aku pun kadang tak sanggup menguraikan cerita tentang betapa dia sangat manis bagi lidah asmaraku. Namun dengan keterbatasanku sebagai laki-laki penakut dalam dunia asmara; aku hanya mampu memujanya melalui kemampuanku yang ada, entah dengan membuat sketsa-sketsa wajahnya, mengukir namanya dalam simbol Arsitekturku atau pun bahkan aku kadang membuatkan artikel tentang kenikmatanku dalam mengkhayal dirinya yang memegang jemariku, namun aku tak pernah menerbitkannya dalam semua media. 

Selalu saja aku melihat wajahnya dalam berkasku namun kapan aku bisa disentuhnya? Ah, aku pun berpikir sendirian dalam kebingungan. Biarlah Tuhan yang menyelesaikan gundahku yang baru sebatas khayalan ini. Dia hanyalah idolaku yang tetap akan menjadi idolaku meski sampai rambutku memutih. Dan tentu saja aku tetap akan menikmati wajahnya dari balik kaca laptopku sampai waktuku habis nanti. Aku pun akan membiarkan naluri kedewasaanku semakin bertumbuh meski aku belum mau menjadi seorang dewasa dalam asmara. Aku hanya mau menulis dan mengurai tentang Arsitektur dan wanita. Lebih dari itu aku tak menyinggung soal keTuhananku.

Dia memang seorang wanita yang sangat aku idolakan dalam karyaku, meski banyak penilaian orang tentang usahaku ini aku tak mempedulikannya, sebab “orang tak mampu adalah orang yang selalu mencari dan mencuri urusan orang lain, ..............................................bersambung