Alkitab adalah buku suci bangsa Yahudi Israel. Di dalam Alkitab hanya ada cerita tentang kisah hidup orang-orang Yahudi bersama Elohim Israel.
Dari keturunan Adam sampai Kristus (Mesias) dan hingga hari ini, bahkan Yerusalem Baru akan di atur oleh orang Yahudi Israel.
Elohim Israel tidak pernah menyampaikan maksud Firman-Nya kepada bangsa mana pun kecuali kepada orang Yahudi. Buktinya, semua nabi-nabi dan rasul-rasul berasal dari bangsa Yahudi Israel. Dan hanya bangsa Yahudi yang selalu bicara secara langsung berhadapan muka dengan Elohim Israel. Bahkan Yesus Kristus yang disembah oleh segala bangsa pun turun ke dalam dunia melalui rahim seorang perawan Yahudi yang bernama Maria (perempuan Yahudi Israel dari suku Yehuda). Rahasia kerajaan sorga hanya diketahui oleh orang Yahudi Israel.
Lukas 8:10 Lalu Ia menjawab: "Kepadamu diberi karunia untuk mengetahui rahasia Kerajaan Elohim, tetapi kepada orang-orang lain hal itu diberitakan dalam perumpamaan, supaya sekalipun memandang, mereka tidak melihat dan sekalipun mendengar, mereka tidak mengerti.
Zaman semakin berubah, Kekristenan dunia kian menjadi buta dengan sejarah asal usul mereka. Bak seorang anak durhaka yang lupa ibu kandungnya, demikianlah Kekristenan makin menjamur lalu meninggalkan bangsa Yahudi Israel. Seperti seorang murid yang tidak tahu berterima kasih kepada gurunya; itulah Kekristenan yang maju dalam teologi kemudian meninggalkan akar Yahudi. Tinggalkan akar Yahudi, otomatis menjadi Kristen palsu.
Kekristenan lupa bahwa Alkitab berasal dari Yahudi Israel. Orang Yahudi tetap menjaga tradisi ibadah mereka di hadapan Elohim Israel dari generasi ke generasi.
Ulangan 6:7 haruslah engkau mengajarkannya berulang-ulang kepada anak-anakmu dan membicarakannya apabila engkau duduk di rumahmu, apabila engkau sedang dalam perjalanan, apabila engkau berbaring dan apabila engkau bangun.
Apa kelebihan Paus Yohanes Paulus, sehingga oleh surat-surat kecilnya hendak mempengaruhi Kekristenan? Kristen harus sadar dan kembali ke akar iman yang sesungguhnya. Selama masih ada orang Yahudi di dunia ini, tugas keimaman tetap milik orang Yahudi (suku Lewi).
Ulangan 10:8 Pada waktu itu TUHAN menunjuk suku Lewi untuk mengangkut tabut perjanjian TUHAN, untuk bertugas melayani TUHAN dan untuk memberi berkat demi nama-Nya, sampai sekarang.
Tuhan Bapa di sorga hanya fokus mendengar doa dan erang dari orang Yahudi, sebab nabi Musa sudah mengatur segala sesuatu bersama Elohim Israel di gunung Sinai dengan satu bangsa yang bernama Israel.
Firman asli dari Israel namun praktek Kristen ala kepalsuan Eropa dan Amerika. Contoh: Paskah, Pentakosta (dilakukan dengan setengah hati) dan Pesta Pondok Daun (tidak pernah dilakukan oleh Kristen) Perayaan Natal yang tidak ada dalam Alkitab dilakukan dengan serius; semua terjadi karena kepalsuan doktrin oleh Eropa dan Amerika.
Bangsa Yahudi Israel tetap menjaga tradisi ibadah mereka sejak dahulu sampai hari ini sambil menantikan Kerajaan Israel yang akan turun dari sorga dan berdiam di gunung Sion di Kota Yerusalem. Amin
===============================================
Joka, Numbay-West Papua, 31 Januari 2017; Chard C. Walli Kalembulu_GATEWALL® (from facebook Chard Walli)
Dari keturunan Adam sampai Kristus (Mesias) dan hingga hari ini, bahkan Yerusalem Baru akan di atur oleh orang Yahudi Israel.
Elohim Israel tidak pernah menyampaikan maksud Firman-Nya kepada bangsa mana pun kecuali kepada orang Yahudi. Buktinya, semua nabi-nabi dan rasul-rasul berasal dari bangsa Yahudi Israel. Dan hanya bangsa Yahudi yang selalu bicara secara langsung berhadapan muka dengan Elohim Israel. Bahkan Yesus Kristus yang disembah oleh segala bangsa pun turun ke dalam dunia melalui rahim seorang perawan Yahudi yang bernama Maria (perempuan Yahudi Israel dari suku Yehuda). Rahasia kerajaan sorga hanya diketahui oleh orang Yahudi Israel.
Lukas 8:10 Lalu Ia menjawab: "Kepadamu diberi karunia untuk mengetahui rahasia Kerajaan Elohim, tetapi kepada orang-orang lain hal itu diberitakan dalam perumpamaan, supaya sekalipun memandang, mereka tidak melihat dan sekalipun mendengar, mereka tidak mengerti.
Zaman semakin berubah, Kekristenan dunia kian menjadi buta dengan sejarah asal usul mereka. Bak seorang anak durhaka yang lupa ibu kandungnya, demikianlah Kekristenan makin menjamur lalu meninggalkan bangsa Yahudi Israel. Seperti seorang murid yang tidak tahu berterima kasih kepada gurunya; itulah Kekristenan yang maju dalam teologi kemudian meninggalkan akar Yahudi. Tinggalkan akar Yahudi, otomatis menjadi Kristen palsu.
Kekristenan lupa bahwa Alkitab berasal dari Yahudi Israel. Orang Yahudi tetap menjaga tradisi ibadah mereka di hadapan Elohim Israel dari generasi ke generasi.
Ulangan 6:7 haruslah engkau mengajarkannya berulang-ulang kepada anak-anakmu dan membicarakannya apabila engkau duduk di rumahmu, apabila engkau sedang dalam perjalanan, apabila engkau berbaring dan apabila engkau bangun.
Apa kelebihan Paus Yohanes Paulus, sehingga oleh surat-surat kecilnya hendak mempengaruhi Kekristenan? Kristen harus sadar dan kembali ke akar iman yang sesungguhnya. Selama masih ada orang Yahudi di dunia ini, tugas keimaman tetap milik orang Yahudi (suku Lewi).
Ulangan 10:8 Pada waktu itu TUHAN menunjuk suku Lewi untuk mengangkut tabut perjanjian TUHAN, untuk bertugas melayani TUHAN dan untuk memberi berkat demi nama-Nya, sampai sekarang.
Tuhan Bapa di sorga hanya fokus mendengar doa dan erang dari orang Yahudi, sebab nabi Musa sudah mengatur segala sesuatu bersama Elohim Israel di gunung Sinai dengan satu bangsa yang bernama Israel.
Firman asli dari Israel namun praktek Kristen ala kepalsuan Eropa dan Amerika. Contoh: Paskah, Pentakosta (dilakukan dengan setengah hati) dan Pesta Pondok Daun (tidak pernah dilakukan oleh Kristen) Perayaan Natal yang tidak ada dalam Alkitab dilakukan dengan serius; semua terjadi karena kepalsuan doktrin oleh Eropa dan Amerika.
Bangsa Yahudi Israel tetap menjaga tradisi ibadah mereka sejak dahulu sampai hari ini sambil menantikan Kerajaan Israel yang akan turun dari sorga dan berdiam di gunung Sion di Kota Yerusalem. Amin
===============================================
Joka, Numbay-West Papua, 31 Januari 2017; Chard C. Walli Kalembulu_GATEWALL® (from facebook Chard Walli)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar